Tuesday, July 7, 2009

Kahitna, 23rd Anniversary Party

Saturday, 4th July, 2009
Hard Rock Cafe, EX Plaza

4 Juli benar-benar telah menjadi hari nya KAHITNA, pada hari itulah perayaan ulang tahun kahitna diselenggarakan di Hard Rock Cafe Jakarta. Acara diawali dengan press conference pada pukul 19.00 yang dihadiri juga oleh Bens Leo dan Eddy Susilo, mereka adalah orang-orang penting di awal karir Kahitna. Bens Leo merupakan produser eksekutif album Kahitna pertama, Cerita Cinta. Album itu dibiayai penuh oleh Bens Leo, dan kemudian bekerjasama dengan Musica untuk peredarannya. Kahitna adalah pertamakali Bens Leo terjun sebagai Produser Eksekutif album rekaman. Kemudian pada akhir acara juga dilakukan penyerahan memorabilia dari Hardrock Cafe kepada Kahitna, karena Hardrock juga telah ikut memberikan andil pada perjalanan karir Kahitna.

Acara konser dimulai pada puku 22.00. Tapi dari beberapa jam sebelumnya, tempat ini sudah mulai ramai oleh pengunjung. Semua ingin menjadi saksi perayaan ulang tahun band yang telah berusia 23 tahun ini. Beberapa sahabat kahitna juga terlihat menghadiri acara ulang tahun ini, seperti Nina Tamam, Sita Nursanti, Ira Maya Sopha, Becky Tumewu, Thomas Djorghi, Edwin Manangsang, Dave Hendrik, Lusy Rahmawati, Monita Idol, Delon Idol, Melanie Putria, dan lainnya. Selain itu hadir pula ibu Acin dari Musica. Hardrock benar-benar penuh sesak, semuanya menanti penampilan Kahitna.

Jam 22.00 acara pun dimulai, video klip Cantik diputar bersama masuknya para personel kahitna. Kemudian, Iwet Ramadhan, yang menjadi MC pada acara ini, mulai menyapa penonton. Beberapa saat kemudian, muncul Hedi Yunus, Carlo Saba dan diikuti oleh Mario menyanyikan lagu Takkan Terganti, Cinta Sudah Lewat, Engga Ngerti, Aku dirimu dirinya, Andai Dia Tau secara medley dan dilanjut dengan lagu Bagaimana full version. Penampilan awal yang langsung memanaskan panggung Hardrock malam itu.

Total 23 lagu dinyanyikan Kahitna pada malam itu. Beberapa lagu yang sebelumnya jarang dibawakan saat mereka tampil pun mengalun dengan indahnya, seperti lagu Bila Saya, Menikahimu, Sampai Nanti, Permaisuriku, Magalenha (Sergio Mendez) dan In the stone (Earth Wind and Fire). Benar benar luar biasa. Saat akan menyanyikan lagu Seandainya Aku Bisa Terbang, Hedi Yunus mendaulat Lusy Rahmawati untuk bergabung di atas panggung, suasana pun semakin meriah. Seluruh pengunjung Hardrock cafe malam itu seakan tidak mau ketinggalan momen, selalu terbawa untuk ikut bernyanyi dan bergoyang mengikuti lagu-lagu yang dibawakan. Penampilan yang sangat mengagumkan, 2,5 jam non stop membawakan lagu-lagu terbaik, menunjukkan kualitas bermusik kahitna yang sungguh luar biasa.